17 Mei 2010 | BP | |||||||
Berita Duka Usai Pertandingan Tenis | |||||||
Guru SMAN 3 Singaraja Tewas | |||||||
Amlapura (Bali Post) - Muhammad Nuh (47), guru SMAN 3 Singaraja tewas di Karangasem usai mengikuti pertandingan tenis persahabatan dengan guru-guru SMAN 2 Amlapura di lapangan tenis GOR Gunung Agung, Sabtu (15/5) siang. Korban tewas diduga akibat gagal jantung. Istri korban, Eka Suryawati, yang juga guru SMAN 3 Singaraja mengatakan, usai bertanding tenis, suaminya sempat mengeluh sakit nyeri di dada. Dia mengurut tubuh suaminya dengan balsem yang diberikan temannya. Usai shalat siang, korban diajak jalan-jalan di GOR sebelah SMAN 2 Amlapura oleh istrinya. Pada kesempatan itu, suaminya juga masih sempat ngobrol dengan teman-temannya. Saat itu korban tiba-tiba terjatuh dari tempat duduknya. Korban sempat dilarikan ke IRD RSUD Karangasem, tetapi saat diperiksa denyut nadinya sudah tak ada dan korban dinyatakan meninggal. Pertandingan tenis persahabatan di GOR Gunung Agung itu dihadiri pejabat Pemkab Karangasem yang hobi main tenis, seperti Wakil Bupati Karangasem Drs. IGL Rai dan Kepala Kantor BKKBN dan Pemberdayaan Perempuan dr. Priagung Duarsa. Dr. Priagung mengatakan, korban memang sempat terjatuh setinggi satu meter saat main tenis dan luka di dahinya. Namun bukan karena jatuh dan luka itu menyebabkan korban sampai meninggal. Korban asal lingkungan Kayu Putih, Karanganyar, Singaraja itu tewas diduga akibat terkena serangan jantung. (013) |
Seputar SMANTIARA
Langganan:
Postingan (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar
Silahkan tinggalkan pesan